I’ve got Dreams to Remember dipresentasikan pada pelelangan tersebut LARASATI, 28 Juli 2012, Singapura.
Diterbitkan dalam katalog penjualan di bawah nomor lot 39, lukisan ini diperkirakan bernilai antara 3.140 US$ dan 4.720 US$. Harga palu adalah 3.275 US$.
Berikut adalah tabel yang menunjukkan perkembangan kutipan di LARASATI
Bersama pemiliknya, Bapak Daniel Komala, di rumahnya di Jakarta:
Baca kata-kata indah dari Bapak Komala: Penawarnya
Sejak lelang pertama Larasati diadakan pada 30 April 2000 di Jakarta - Indonesia, reputasi balai lelang regional ini telah berkembang pesat dalam melelang karya-karya langka dan baru dari Indonesia serta karya-karya Asia lainnya dengan harga yang luar biasa.
Pada tahun 2003, Larasati menandai tonggak sejarah dalam upayanya untuk menjadi pemain utama di pasar Asia, dengan masuk ke Singapura dan menjadi balai lelang pertama di Asia yang melintasi batas-batas negara.
Berfokus untuk menampilkan karya-karya seni yang signifikan dan memperlakukannya sebagai semacam museum seni, koleksi butik Larasati menampilkan karya-karya seni dari seniman-seniman master dari Indonesia, Tiongkok, India, Korea, Malaysia, Singapura, Vietnam, dan Filipina.
Lebih dari sekadar urusan jual beli benda seni, Larasati terdorong untuk meningkatkan apresiasi dan perkembangan seni di Asia.